Jumat, 25 Maret 2011
Teaser Awal Garudayana 3
Setelah tertunda penerbitannya selama satu minggu seperti yang saya tuliskan di postingan saya di sini. (Menanti Garudayana 3 dan garudaboi 3)
Gambar teasernya terlihat seperti menonjolkan angka '3' atau merupakan volume 3 (BUKU ke-3). Melihat hal ini kesannya seperti melihat logo operator seluler, deh....
Kabar baik yang saya peroleh bahwa komik koloni Garudayana 1 akan re-stock kembali. Info ini diperoleh dari FB Koloni.
[...]
Tulisan terkait:
Menanti Garudayana 3 dan Garudaboi 3
Teaser awal Garudayana 3
Teaser Poster Garudayana 3 'Gatot Kaca VS Antareja'
[i]
[i]
Label:
garudayana,
is yuniarto
Kamis, 24 Maret 2011
umbul komik ksatria 'brama kumbara' madangkara
Brama Kumbara, Ksatria Madangkara, Umbul Komik
Pernah mendengar kata Brama Kumbara atau si Ksatria Madangkara. Bagi yang tidak pernah mendengar atau mengetahui nama ini, maka kita dapat ketahui. Bahwa mereka yang tidak mengetahui tentang nama tersebut tentulah tahun kelahiran-nya diatas tahun 1980.
Memang Brama Kumbara Raja Madangkara ini dikenal oleh orang pada tahun 80-an. Berawal dari sebuah drama radio yang pengirsi suaranya Ferry Fadly. Kisah seorang raja Madangkara yang terkenal digdaya. Cerita drama radio yang populer di tahun itu kemudian diangkat ke layar lebar (bioskop).
UMBUL KOMIK MORE
Pernah mendengar kata Brama Kumbara atau si Ksatria Madangkara. Bagi yang tidak pernah mendengar atau mengetahui nama ini, maka kita dapat ketahui. Bahwa mereka yang tidak mengetahui tentang nama tersebut tentulah tahun kelahiran-nya diatas tahun 1980.

UMBUL KOMIK MORE
Label:
Brama Kumbara,
ksatria madangkara,
umbul komik
Jumat, 04 Maret 2011
Penggumuman Finalis Karakter Superhero Talenthouse
Stan Lee dan Todd McFarlane terpesona terhadap kualitas pengiriman dan meminta tambahan satu hari untuk menentukan pemenang. Para finalis diumumkan pada jadwal Kamis 3 Maret 2011 pada 10:00 am (PST) dan pemenang diumumkan pada hari berikutnya Jumat 4 Maret 2011 pada 10:00 am (PST).
Ada 25 Finalis karakter Superhero yang dipilih oleh Stan Lee dan Todd McFarlane. Dari ke-25 finalis tersebut termasuk dua karakter superhero dari Indonesia.
Ada 25 Finalis karakter Superhero yang dipilih oleh Stan Lee dan Todd McFarlane. Dari ke-25 finalis tersebut termasuk dua karakter superhero dari Indonesia.
Label:
stan lee,
talenthouse
Kamis, 03 Maret 2011
Menanti Garudayana 3 dan Garudaboi 3
Image from: ninjaugal.deviantart.com
memperbesar gambar klik pada gambar
Penerbit M&C lewat penerbitan komik indonesia berlabel 'KOLONI' pada bulan Maret ini akan menerbitkan komiknya. Berdasarkan kabar yang dibocorkan di page koloni lewat Facebook-nya. Diberitakan secara tak langsung bahwa akan diterbitknya lanjutan cerita dari beberapa cerita berikut:
- Garudayana 3 (buku 3) oleh Is Yuniarto
- GarudaBoi 3 (buku 3) oleh Galang Tirtakusuma
Label:
Garudaboi,
garudayana,
terbit 2012
Selasa, 01 Maret 2011
Dari Babad Panji Tengkorak ke Intan Permata Rimba (3)
Panji Tengkorak, Intan Permata Rimba, Seno Gumira Ajidarma
Pendekatan realisme dalam komik silat, memang membuat komikus tidak bisa main-main. Dengan realisme, sifat naratifnya pun tidak bisa cengegesan – kecuali sengaja membuat komik humor. Namun sudah jelas Hans Jaladara dalam Babad Panji Tengkorak tidak bermaksud melucu sama sekali.
Lain halnya ketika Panji Tengkorak dan Walet Merah digubah Hans kembali dengan pendekatan karikatural, yakni gambar komik bergaya manga. Dalam pengertian karikatural, segala sesuatunya mengalami distorsi, demi efek ringan dan lucu, sehingga nuasa keseriusan dalam naratifnya jelas berubah. Memang maksudnya tetap serius, tetapi serius dalam penggambaran karikatural akan lebih menjadi “seolah-olah serius” daripada “serius beneran” seperti dalam realisme. Inilah yang saya temukan dalam perbandingan, ketika Panji Tengkorak digubah ulang untuk kedua kalinya pada 1996, setelah yang pertama pada 1985, dan Walet Merah pada 2004.
Pendekatan realisme dalam komik silat, memang membuat komikus tidak bisa main-main. Dengan realisme, sifat naratifnya pun tidak bisa cengegesan – kecuali sengaja membuat komik humor. Namun sudah jelas Hans Jaladara dalam Babad Panji Tengkorak tidak bermaksud melucu sama sekali.
Lain halnya ketika Panji Tengkorak dan Walet Merah digubah Hans kembali dengan pendekatan karikatural, yakni gambar komik bergaya manga. Dalam pengertian karikatural, segala sesuatunya mengalami distorsi, demi efek ringan dan lucu, sehingga nuasa keseriusan dalam naratifnya jelas berubah. Memang maksudnya tetap serius, tetapi serius dalam penggambaran karikatural akan lebih menjadi “seolah-olah serius” daripada “serius beneran” seperti dalam realisme. Inilah yang saya temukan dalam perbandingan, ketika Panji Tengkorak digubah ulang untuk kedua kalinya pada 1996, setelah yang pertama pada 1985, dan Walet Merah pada 2004.
Label:
Seno Gumira Ajidarma
Langganan:
Postingan (Atom)